Korban tewas perang Suriah terbanyak disebabkan serangan pemerintah berkuasa. Data dari Maret 2011 hingga November 2016 yang dirilis oleh Syrian Network for Human Right menyebutkan sebanyak 188 ribu atau 92,92 persen warga sipil Suriah tewas akibat serangan dari pasukan pro pemerintah. Setidaknya 30 persen korban tewas itu berasal dari serangan bom udara dan 18 persen lainnya dari tembakan tank dan alat berat.
Selain serangan pemerintah, korban tewas perang Suriah juga diakibatkan serbuan pihak oposisi, militer Rusia, ISIS, hingga pasukan koalisi internasional. Meski demikian, faksi-faksi tersebut memberikan kontribusi kurang dari dua persen dari keseluruhan korban tewas.
Laporan ini menjelaskan pandangan internasional yang fokus menilai kelompok ekstrimis Islam sebagai pelaku utama perang saudara Suriah tidak sepenuhnya benar. Statistik menunjukkan pemerintah berkuasa justru gagal menciptakan perlindungan bagi warganya dan menyebabkan korban tewas paling banyak.
