Tunggu Hasil Pilpres AS, IHSG Ditutup Melemah (Rabu, 6 November 2024)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 1,44% ke level 7.383,86 pada penutupan perdagangan Rabu (6/11/2024).

Pelemahan terjadi seiring sikap pelaku pasar yang masih menunggu hasil pemilihan presiden Amerika Serikat (pilpres AS).

Melansir dari AP News, Donald Trump unggul sementara dengan 267 suara elektoral, sedangkan Kamala Harris 224 suara elektoral. Trump hanya butuh tiga suara elektoral lagi untuk memenangkan pilpres.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, 9 dari 11 sektor saham terkoreksi hari ini. Sektor teknologi turun paling dalam hingga 2,97%, diikuti sektor properti dan sektor keuangan yang masing-masing turun 2% dan 1,77%.

Sementara dua sektor lainnya menguat, yaitu sektor industri dan sektor barang baku yang masing-masing naik 0,38% dan 0,18%.

Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 1,35 juta kali transaksi.

Total saham berpindah tangan mencapai 26,41 miliar lembar dengan nilai total transaksi Rp11,99 triliun.

Sebanyak 398 saham ditutup melemah hari ini, lalu 197 saham menguat, dan 195 saham stagnan.

Emiten berkode MPPA menjadi top loser hari ini setelah ambles 20,10%, diikuti ASRI dan ACES yang masing-masing turun 7,25% dan 6,56%.

Di sisi lain, emiten top gainer hari ini adalah FMII yang terbang 25%, diikuti CITY dan DKFT yang masing-masing naik 17,50% dan 16,35%.

Bursa saham Asia sore ini ditutup variatif. Indeks Nikkei naik 2,61% ke 39.480,69; indeks Hang Seng turun 2,23% ke 20.538,38; indeks Shanghai turun 0,09% ke 3.383,81; dan indeks Strait Times naik 0,60% ke 3.602,98.

(Baca: IHSG Ditutup Menguat di Tengah Pilpres AS (Selasa, 5 November 2024))