Kesejahteraan Petani Hortikultura Sulawesi Utara Turun Terendah pada September 2024

Melansir data Badan Pusat Statistik (BPS), nilai tukar petani hortikultura (NTPH) yang merepresentasikan tingkat kesejahteraan petani, berada di level 108,46 poin pada September 2024.

Nilai tukar tersebut turun 7,43 poin (6,41%) dibandingkan dengan bulan sebelumnya, sedangkan dalam setahun terakhir meningkat 2,26 poin (2,13%).

Pada September 2024, kenaikan NTPH di 27 provinsi tercatat di atas rerata nasional, adapun 10 provinsi lainnya di bawah rata-rata.

Kalimantan Barat mencatat peningkatan kesejahteraan petani tertinggi pada September 2024, yakni 2,81 poin (2,76%).

Diikuti petani di Papua Barat Daya yang NTPH-nya naik 2,75 poin (2,91%), Gorontalo 2,66 poin (1,5%), dan Banten 1,91 poin (1,96%).

Adapun petani di Sulawesi Utara mencatat penurunan kesejahteraan terdalam, dengan NTPH turun 20,41 poin (11,73%).

Sebagai informasi, BPS mendefinisikan NTPH sebagai perbandingan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani. NTPH merupakan salah satu indikator untuk melihat daya beli petani di perdesaan.

Berikut daftar lengkap NTPH di 37 provinsi Indonesia pada September 2024, beserta kenaikan atau penurunan dibanding bulan sebelumnya, diurutkan dari nilai tukar tertinggi hingga terendah.

1. Gorontalo: 180,44 poin (naik 1,5%)
2. Sulawesi Utara: 153,6 poin (turun 11,73%)
3. Nusa Tenggara Barat: 135,68 poin (turun 7,42%)
4. Sulawesi Tengah: 128,85 poin (turun 7,75%)
5. Jambi: 123,42 poin (turun 12,56%)
6. DI Yogyakarta: 122,81 poin (turun 1,7%)
7. Jawa Timur: 114,92 poin (turun 8,34%)
8. Kalimantan Timur: 110,43 poin (turun 3,44%)
9. Jawa Tengah: 110,11 poin (turun 6,73%)
10. Sulawesi Selatan: 109,67 poin (turun 8,68%)
11. Kep. Riau: 109,2 poin (turun 1,04%)
12. Lampung: 108,71 poin (turun 7,44%)
13. Sulawesi Barat: 107,96 poin (naik 0,61%)
14. Maluku Utara: 106,36 poin (turun 4,46%)
15. Sulawesi Tenggara: 105,28 poin (turun 3,58%)
16. Sumatera Barat: 105,06 poin (turun 4,56%)
17. Kalimantan Barat: 104,49 poin (naik 2,76%)
18. Jawa Barat: 104,38 poin (turun 7,86%)
19. Kep. Bangka Belitung: 104,29 poin (turun 3,68%)
20. Kalimantan Tengah: 102,89 poin (turun 0,97%)
21. Kalimantan Utara: 102,34 poin (turun 1,06%)
22. Maluku: 101,9 poin (turun 1,86%)
23. Papua Selatan: 101,26 poin (turun 2,61%)
24. Riau: 100,28 poin (turun 3,85%)
25. Aceh: 100,14 poin (turun 0,64%)
26. Papua Tengah: 100,03 poin (turun 2,04%)
27. Banten: 99,25 poin (naik 1,96%)
28. Papua: 98,47 poin (naik 0,27%)
29. Nusa Tenggara Timur: 97,43 poin (turun 1,22%)
30. Papua Barat Daya: 97,14 poin (naik 2,91%)
31. Bengkulu: 96,86 poin (turun 11,22%)
32. Papua Pegunungan: 94,44 poin (turun 1,33%)
33. Kalimantan Selatan: 94,23 poin (turun 3,91%)
34. Papua Barat: 93,85 poin (turun 7,08%)
35. Sumatera Selatan: 88,49 poin (turun 3,52%)
36. Sumatera Utara: 86,89 poin (turun 5,07%)
37. Bali: 86,54 poin (turun 4,81%)