Nilai Tukar Petani Nasional Capai 120,3 pada September 2024

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), nilai tukar petani (NTP) yang merepresentasikan tingkat kesejahteraan petani, berada di level 120,3 poin pada September 2024.

Nilai tukar tersebut naik 0,45 poin (0,38%) dibanding bulan sebelumnya, sedangkan dalam setahun terakhir meningkat 6,16 poin (5,4%).

Pada September 2024, kenaikan NTP di 15 provinsi tercatat di atas rerata nasional, adapun 23 provinsi lainnya di bawah rata-rata.

Bengkulu mencatat peningkatan kesejahteraan petani tertinggi pada September 2024, yakni 4,96 poin (2,68%).

Diikuti petani di Jambi yang NTP-nya meningkat 3,0 poin (1,91%), Kalimantan Barat 2,6 poin (1,68%), dan Lampung 1,96 poin (1,54%).

Adapun petani di Papua Barat mencatat penurunan kesejahteraan terdalam, dengan NTP turun 2,05 poin (2,02%).

Sebagai informasi, BPS mendefinisikan NTP sebagai perbandingan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani. NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat daya beli petani di perdesaan.

Berikut daftar lengkap NTP di 38 provinsi Indonesia pada September 2024, beserta kenaikan atau penurunan dibanding bulan sebelumnya, diurutkan dari nilai tukar tertinggi hingga terendah.

1. Bengkulu: 190,15 poin (naik 2,68%)
2. Riau: 176,91 poin (naik 0,72%)
3. Jambi: 160,4 poin (naik 1,91%)
4. Kalimantan Barat: 157,81 poin (naik 1,68%)
5. Sulawesi Barat: 143,94 poin (turun 0,12%)
6. Kalimantan Timur: 139,13 poin (naik 0,16%)
7. Kep. Bangka Belitung: 138,6 poin (naik 0,81%)
8. Sumatera Utara: 138,59 poin (naik 1,4%)
9. Lampung: 129,58 poin (naik 1,54%)
10. Sumatera Barat: 125,47 poin (naik 1,1%)
11. Kalimantan Tengah: 125,38 poin (turun 0,27%)
12. Sumatera Selatan: 124,44 poin (naik 0,6%)
13. Aceh: 122,08 poin (naik 0,05%)
14. Nusa Tenggara Barat: 119,36 poin (naik 0,19%)
15. Sulawesi Selatan: 118,0 poin (naik 0,65%)
16. Sulawesi Tenggara: 116,62 poin (naik 0,24%)
17. Sulawesi Tengah: 115,85 poin (turun 1,46%)
18. Jawa Tengah: 113,79 poin (turun 0,01%)
19. Kalimantan Utara: 113,36 poin (naik 0,36%)
20. Kalimantan Selatan: 112,74 poin (turun 0,24%)
21. Sulawesi Utara: 112,15 poin (turun 0,08%)
22. Jawa Barat: 111,98 poin (turun 0,01%)
23. Jawa Timur: 111,61 poin (turun 0,33%)
24. Gorontalo: 111,42 poin (naik 1,35%)
25. Banten: 109,29 poin (naik 0,38%)
26. DKI Jakarta: 106,59 poin (naik 0,28%)
27. DI Yogyakarta: 104,76 poin (naik 0,44%)
28. Kep. Riau: 104,74 poin (turun 0,5%)
29. Maluku Utara: 103,87 poin (naik 1,77%)
30. Papua: 101,67 poin (naik 0,02%)
31. Papua Selatan: 101,66 poin (turun 0,52%)
32. Nusa Tenggara Timur: 101,43 poin (naik 1,21%)
33. Papua Barat Daya: 100,38 poin (naik 1,65%)
34. Papua Tengah: 100,35 poin (turun 0,07%)
35. Papua Pegunungan: 99,81 poin (turun 0,9%)
36. Papua Barat: 99,61 poin (turun 2,02%)
37. Bali: 98,36 poin (naik 0,06%)
38. Maluku: 98,04 poin (turun 1,89%)