Biaya Pendidikan di Kota Semarang Bulan Agustus Naik 1,4%

Biaya pengeluaran pendidikan tinggi di Kota Semarang pada Agustus lalu mencapai 1,4%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat -7,42%. Di antara sembilan kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok pendidikan menyumbang 0,59% inflasi di Kota Semarang.

(Baca: 0,1% Penduduk di Kabupaten Banjarnegara Beragama Budha)

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) pendidikan di Kota Semarang berada di level 102,11 pada Agustus 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 100,7.

Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi pendidikan telah turun 5,81% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, biaya pengeluaran di Kota Semarang telah mengalami pertumbuhan 1,4% (year to date/ytd).

Inflasi pendidikan ini merupakan yang tertinggi dibanding sub kelompok lainnya (data per Agustus 2024).

(Baca: Biaya Kesehatan di Kota Surabaya Bulan Agustus Naik 0,11%)

Berikut ini inflasi subkelompok pendidikan yang di ukur BPS per Agustus di Kota Semarang :

• Kelompok pendidikan 0,59%
• Kelompok pendidikan dasar dan anak usia dini 0,53%
• Kelompok pendidikan tinggi 1,4%

Dibandingkan dengan 25 kabupaten/kota lain, inflasi pendidikan tertinggi terjadi di Kota Palangkaraya sebesar 1,27% dengan IHK sebesar 101.38 dan terendah terjadi di Indonesia sebesar 0,46% dengan IHK sebesar 103.16. Sementara untuk Kota Semarang ini menempati urutan 14.

Inflasi (umum) bulan Juni 2024 di tingkat nasional sebesar 0,12% turun dari bulan sebelumnya (month to month/m-to-m). Jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, inflasi umum nasional telah mencapai 1,04% (ytd) dan jika dibandingkan dengan posisi Juni 2019, telah terjadi inflasi turun 23,07% (yoy).