Rekor Baru Lagi, IHSG Tembus 7.900 (Kamis, 19 September 2024)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lagi-lagi mencetak rekor tertinggi baru atau all time high (ATH) setelah ditutup naik 0,97% ke level 7.905,39 pada akhir perdagangan Kamis (19/9/2024).

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, sebanyak 8 dari 11 sektor saham naik hari ini. Sektor properti memimpin dengan kenaikan hingga 2,26%, diikuti sektor infrastruktur dan sektor barang baku yang masing-masing naik 1,27% dan 1,07%.

Sementara 3 sektor terkoreksi, yaitu sektor teknologi turun 0,6%, barang konsumen non-primer turun 0,24%, dan sektor industri turun 0,02%.

Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini mencapai 1,3 juta kali transaksi.

Total saham berpindah tangan mencapai 28,5 miliar lembar dengan nilai total transaksi sekitar Rp14,9 triliun.

Sebanyak 304 saham ditutup menguat hari ini, lalu 249 saham stagnan, dan 248 saham melemah.

Emiten top gainers hari ini adalah IOTF yang terbang 34,78%, diikuti CAKK dan JMAS yang masing-masing naik 20,55% dan 15,15%.

Di sisi lain, emiten berkode TFAS menjadi top loser setelah jatuh 9,44%, disusul GUNA dan PTIS yang masing-masing turun 7,69% dan 6,57%.

Sejalan dengan penguatan IHSG, seluruh bursa saham Asia kompak parkir di zona hijau. Indeks Nikkei menguat 2,13% ke 37.155,30, indeks Hang Seng menguat 2% ke 18.013,16, indeks Shanghai menguat 0,69% ke 2.736,02, dan indeks Straits Times menguat 1,13% ke 3.633,18.

(Baca: IHSG Ditutup Turun 0,30% Setelah BI Pangkas Suku Bunga Acuan (Rabu, 18 September 2024))