Indonesia membukukan ekspor dengan Argentina sebesar US$ 310,877 ribu data per Desember 2022. Nilai tersebut naik 10,74% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 280,726 ribu.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Argentina, ekspor dalam 10 tahun terakhir menurun sangat tajam. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 159,080 ribu dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 335,214 ribu.
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Argentina, 40 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk ekspor ke tempat ini, merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain yang jumlahnya tercatat ada 63 produk.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Argentina. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
Mesin dan peralatan listrik serta bagiannya
Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Mesin dan peralatan listrik serta bagiannya. Dalam klasifikasi tradmap, Mesin dan peralatan listrik serta bagiannya masuk kategori produk HS dengan kode 85. Produk ini merupakan jenis barang ekspor yang dikelompokkan bersama dengan dan perekam dan reproduksi suara, televisi
Pada 2022, Indonesia tercatat mengekspor senilai US$ 65.093 ribu. Nilai ekspor Mesin dan peralatan listrik serta bagiannya; perekam dan reproduksi suara, televisi ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 53.362 ribu.
Pupuk
Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Pupuk. Nilai ekspor dari Argentina pada 2022 tercatat US$ 54.839 ribu. Angka ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 36.681 ribu.
Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya
Indonesia juga banyak mengekspor Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya ke Argentina. Nilai ekspor produk ini sebanyak US$ 52.363 ribu. Jumlah ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 37.457 ribu. Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke 121 negara. Ekspor Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya ke Argentina tercatat berada di urutan 19. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Amerika Serikat, Belgium, Cina, Jerman dan Jepang.
Karet dan barang daripadanya
Di urutan ke keempat adalah Karet dan barang daripadanya dalam kategori produk dengan kode HS 40. Indonesia mengekspor sebanyak US$ 41.511 ribu. Selain Argentina, Indonesia juga mengandalkan ekspor Karet dan barang daripadanya ke Amerika Serikat, Jepang, Cina, India dan Korea, Republik. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke 141 negara lainnya.
Reaktor nuklir, ketel uap, mesin dan peralatan mekanis
Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke 158 negara. Ekspor Reaktor nuklir, ketel uap, mesin dan peralatan mekanis ke negara ini berada di urutan 36. Pada 2022, Indonesia tercatat melakukan ekspor senilai US$ 18.225 ribu. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Reaktor nuklir, ketel uap, mesin dan peralatan mekanis adalah Singapura, Amerika Serikat, Jepang, Thailand dan Malaysia.