Indonesia membukukan ekspor dengan Andorra US$ 225 ribu data per Desember 2022. Nilai tersebut naik 3,69% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat US$ 217 ribu.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Andorra, ekspor dalam 10 tahun terakhir telah banyak berkurang. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 10 ribu dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 469 ribu.
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Andorra, 37 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk ekspor ke tempat ini, merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain yang jumlahnya tercatat ada lima produk.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Andorra. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
Barang dari besi atau baja
Barang dari besi atau baja dengan kode HS 73. Ekspor produk ini ke Andorra berada di urutan pertama. Indonesia mengekspor US$ 111 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini.
Kendaraan selain sarana perkeretaapian atau trem, serta bagian dan perlengkapannya
Kendaraan selain sarana perkeretaapian atau trem, serta bagian dan perlengkapannya dalam klasifikasi Trademap masuk kategori produk HS dengan kode 87. Indonesia mengekspor senilai US$ 78 ribu.
Bahan bakar mineral, minyak mineral dan hasil penyulingannya
Ekspor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan hasil penyulingannya ke negara ini berada di urutan 61. Pada 2022, Indonesia tercatat melakukan ekspor US$ 22 ribu. Selain negara tersebut, ekspor terbesar Bahan bakar mineral, minyak mineral dan hasil penyulingannya dengan tujuan ke Cina, India, Jepang, Malaysia dan Korea, Republik.
Besi dan baja
Ekspor produk lainnya adalah Besi dan baja senilai US$ 12 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini. Selain Andorra, Indonesia juga mengandalkan ekspor Besi dan baja ke Cina, Taipei, Cina, India, Vietnam dan Malaysia. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke 81 negara lainnya.
Mesin dan peralatan listrik serta bagiannya
Produk lainnya, Indonesia banyak mengekspor Mesin dan peralatan listrik serta bagiannya ke Andorra. Nilai ekspor produk ini tercatat senilai US$ 1 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengekspor Mesin dan peralatan listrik serta bagiannya ke 159 negara. Ekspor Mesin dan peralatan listrik serta bagiannya ke negara ini berada di urutan 162. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Singapura, Amerika Serikat, Jepang, Korea, Republik dan Hong Kong, Tiongkok.