Penulis: Puja Pratama
23/12/2023, 14.10 WIB
Dalam sesi 3 dengan subtema perkotaan, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar mengatakan investasi tak akan masuk tanpa trust atau kepercayaan para investor, baik dari dalam mapupun luar negeri. Menurut Muhaimin,
“Investasi salah satu yang paling penting untuk pertumbuhan ekonomi. Investasi tidak masuk kalau tidak ada kepercayaan internasional dalam negeri dan terjaganya kestabilan usaha yang berkembang di masyarakat kita. Investasi masih sangat tertutup, kami ingin terbuka."
Hal ini ia sampaikan dalam acara Debat Capres-Cawapres 2024 seri kedua bertema "Ekonomi Kerakyatan, Ekonomi Digital, Keuangan, Investasi, Pajak, Pengelolaan APBN/APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan" di Jakarta Convention Center, Jumat (22/12/2023).
Menurut World Competitiveness Ranking dari International Institute for Management Development (IMD), yang menerbitkan Indeks Daya Saing Global, Indonesia berada di peringkat 44 dari 64 negara. Ada empat indikator yang digunakan sebagai alat ukur indeks ini dengan 336 kriteria yang dikembangkan.
Keempatnya adalah performa ekonomi yang mencakup pertumbuhan ekonomi domestik, perdagangan dan investasi internasional, ketenagakerjaan, dan harga-harga seperti inflasi. Indikator lainnya adalah efisiensi pemerintahan yang salah satunya mencakup perangkat hukum bisnis.
Ada pula indikator infrastruktur yang mencakup infrastruktur dasar, infrastruktur teknologi hingga pendidikan. Indikator lainnya yang cukup menentukan adalah efisiensi bisnis yang mencakup produktivitas dan efisiensi bisnis, pasar tenaga kerja, kebijakan keuangan dalam negeri, tata kelola manajemen hingga nilai-nilai dan etika bisnis.
Saat pertama dilakukan, pada 2019, Indonesia menduduki peringkat 32 di dunia. Peringkat ini sempat turun di 2022 dengan posisi 44 dan meningkat ke peringkat 34 di tahun 2023.