IHSG Ditutup Melemah, Saham BSI Masuk Jajaran Top Losers (Selasa, 16 Mei 2023)

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 35,17 poin atau melemah 0,52% ke level 6.676,56 pada penutupan perdagangan Selasa (16/5/2023).

Seiring dengan pelemahan indeks, saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yang berkode BRIS masuk ke daftar top losers hari ini.

Saham BRIS tercatat turun 120 poin atau 6,98% ke Rp1.600 per saham. Hari ini saham BSI tampak tertekan oleh munculnya isu bahwa data-data perusahaan mereka sudah dibocorkan oleh grup peretas LockBit di dark web.

Adapun LockBit merupakan grup peretas yang mengklaim bertanggungjawab atas serangan siber kepada BSI sejak Senin malam (8/5/2023).

(Baca: Klaim Serang BSI, LockBit Termasuk Grup Ransomware Top Global)

Berdasarkan data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 1,24 juta kali transaksi.

Total saham berpindah tangan mencapai 17,53 miliar lembar, dengan nilai transaksi mencapai Rp8,44 triliun.

Emiten berkode HAJJ menjadi top loser setelah melemah 9,62%, diikuti emiten KDTN dan BRIS yang terkontraksi masing-masing 6,99% dan 6,98%.

Sementara, emiten top gainer hari ini adalah OKAS yang menguat 34,43%, diikuti JARR dan ESTA yang menguat masing-masing 34,39% dan 16,13%.

Mayoritas saham pada perdagangan hari ini pun ditutup melemah. Rinciannya 347 saham melemah, 200 saham menguat, dan 197 saham stagnan.

(Baca: IHSG Menguat Seiring Surplus Neraca Dagang Indonesia (Senin, 15 Mei 2023))