Investasi Prancis ke Indonesia pada 2016 mencapai US$ 109 juta atau sekitar Rp 1,45 triliun dengan kurs Rp 13.300 per dolar Amerika Serikat (AS). Angka ini turun 17,15 persen dibanding tahun sebelumnya, yakni US$ 131,57 miliar. Namun, jumlah proyeknya pada 2016 meningkat menjadi 424 proyek dari tahun sebelumnya sebanyak 197. Investasi asing (FDI) Prancis mengalami tren penurunan sepanjang 2015-2016. Krisis utang di Benua Biru serta belum pulihnya perekonomian global menjadi salah satu pemicu turunnya investasi asing dari Prancis.
Menurut data Badan Koordinasi Penanaman Modal, investasi Prancis ke Indonesia hanya berada di urutan 22 di bawah Malta. Kontribusi terhadap investasi asing di Indonesia juga masih sangat kecil, yaitu hanya 0,4 persen dari total investasi asing pada 2016 senilai US$ 28,96 miliar.
Kunjungan Presiden Prancis Francois Hollande ke Indonesia diharapkan dapat meningkatkan kerja sama antar kedua negara, salah satunya investasi ke tanah air. Dalam kunjungan kenegaraan ini Pemerintah Prancis dan Indonesia menandatangani nota kesepahaman kerja sama tentang pertahanan, pembangunan perkotaan yang berkelanjutan; riset ilmiah, teknologi dan informasi. Kemudian kerja sama tentang riset peningkatan di sektor pariwisata, dan kemitraan Prancis-Indonesia Nusantara.
